Penerimaan Siswa Baru, Silahkan daftarkan putra/putri anda DI MA, MTs, Pesantren, dan atau Panti Asuhan Kami. Segera !!!

INFORMASI MENARIK DARI BUKU MISTIK ISLAM KEJAWEN

 Oleh: KH. Ahmad Halimy, SE., M.Pd.I

Membaca buku Mistik Islam Kejawen Ronggowarsito karya Prof Simuh, saya mendapatkan beberapa informasi menarik. Dalam disertasi di ANU, Canberra ini, Prof Simuh membagi kepustakaan Islam dalam masyarakat Islam Jawa pasca Mojopahit menjadi dua : Kepustakaan Islam Santri dan Kepustakaan Islam Kejawen.

Kepustakaan Islam santri meliputi kitab kitab yang diajarkan di surau dan pesantren. Seperti kitab Jurumiyyah, Sullamut Taufiq atau kitab kitab lain yang banyak diajarkan di pesantren.

Kepustakaan Islam Kejawen menggunakan bahasa Jawa. Nama yang sering dipakai untuk kepustakaan ini adalah primbon, wirid, suluk atau babad.

Yang menarik, kedua kepustakaan ini sebenarnya tidak berjalan terpisah. Saat menyebut dua manuskrip paling tua dalam kepustakaan Islam kejawen, Prof Simuh menyebut dua buku : Het Boek Van Bonang (Buku Sunan Bonang) dan Een Javaanse Primbon Unit De Zestiende (Primbon Jawa Abad 16). Tentang primbon ini, Prof. Simuh menjelaskan :

Nama kitab Ihya' Ulumiddin, suatu kitab tasawuf karya Imam Al Ghazali telah disebutkan dalam manuskrip ini. Karena semenjak abad enam belas, pengaruh ajaran Imam Al Ghazali telah ada dalam kepustakaan Jawa (hal. 23).

Ini menunjukkan bahwa antara Kepustakaan Islam Santri dan Kepustakaan Islam Kejawen di masa lalu telah ada keterkaitan dan hubungan yang erat.

Wallahu a'lam

 


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "INFORMASI MENARIK DARI BUKU MISTIK ISLAM KEJAWEN"

Posting Komentar